Baru Dibangun, Ruas Jalan Menes-Muruy Sudah Rusak
Jalan Menes-Muruy kembali rusak setelah baru diperbaiki oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Pandeglang, pada bulan Agustus 2017 lalu. Foto kiriman warga Muruy. |
KRAKATAURADIO.COM, MENES - Jalan berstatus milik Pemerintah Kabupaten
(Pemkab) Pandeglang yang ada di Desa Muruy, Kecamatan Menes, Kabupaten
Pandeglang, sudah rusak kembali setelah diperbaiki pada bulan Agustus 2017 lalu.
Alhasil, kecewa merasa kecewa dengan pembangunan peningkatan ruas jalan
Menes-Muruy dari Program Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) tersebut.
Berdasarkan pantauan, peningkatan
jalan yang didanai APBD Pandeglang dengan jumlah anggaran sebesar Rp
1.296.891.000 itu, dibeberapa ruas jalan ditemukan dalam keadaan retak-retak
dan sebagian berlubang. Jalan yang dilalui rombongan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu itu dikerjakan oleh CV. Berdikari Jaya.
Salah satu warga Muruy, Egi
Permana menuturkan, peningkatan jalan tersebut sejatinya harus bertahan
beberapa tahun. Namun, saat ini malah sudah rusak. Hasilnya, warga merasa
kecewa.
“Kalau ini terus dibiarkan akan
berbahaya bagi para pengguna jalan. Kami warga Muruy tentunya sangat kecewa," katanya.
Menurutnya, tim pengawas pekerjaan dari Dinas
PUPR harusnya bekerja maksimal untuk memantau hasil pekerjaan dari pihak
ketiga. Karena, jika memang hasilnya sudah sesuai, maka jalan tidak akan
langsung rusak.
“Kami masyarakat meminta kepada Dinas
PUPR untuk menegur pihak pelaksana agar segera diperbaiki kembali,” keluhnya.
Sementara itu, dikutip dari
faktapandeglang.co.id, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pandeglang, Girgi Jantoro
mengatakan, pihaknya belum bisa memberikan komentar terkait jalan Menes-Muruy.
“Maaf yah bapak belum bisa
berkomentar, karena sedang melaksanakan rapat di ruangan Oprum Setda Kabupaten
Pandeglang,” ujarnya saat dihubungi melalui telepon seluler. (Mudofar)
Tidak ada komentar